Mesra Sampai Tua

Suatu hari sepasang kakek nenek yang sudah renta datang ke restoran Duck King di

bilangan Senayan City.Mereka duduk di tempat dimana sebelahnya ada pemuda mapan

yang ramah bernama Heru.

Pada saat pelayan datang membawa menu,sang kakek me-lihat2 lalu memesan masing 1 porsi

dan berpesan tolong bawakan piring kosong satu2 setiap porsinya.Begitu pesanan datang sang kakek meminta sang nenek untuk membaginya sama banyak kedalam piring yang kosong begitu juga minuman 1gelas es teh manis separohnya dituangkan dalam gelas kosong.

Heru memperhatikan tingkah sepasang kakek nenek ini dengan salut dan kagum."Wah

sudah tua begini mereka saling berbagi dan saling menyayangi.

Si kakek kemudian mulai makan nasi hainam dan potongan daging bebek itu dengan sangat

menikmati sementara si nenek hanya meperhatikan kakek makan.

Heru merasa

kasihan. Akhirnya Heru mendekat sembari menawarkan makanan yang sudah dipesanya.

"Nek ambil saja ini nanti saya pesan lagi."Nenek pun menjawab,"Nggak usah nak.Terimakasih. Kami selalu berbagi makanan yang sama" Sang kakek masih terus menikmati makanannya sampai selesai.Setelah kakek selesai makan,mengelap mulut dengan tissue basah yang disiapkan restoran itu,si nenek masih saja menunggu tanpa menyetuh makanan bagiannya.

Heru semakin tersentuh dan sekali lagi mendekat "Nek,boleh saya pesan makanan yang lain

mungkin nenek ga suka menu yang ini.?" Nenek menjawab," Terimakasih Nak.Enggak usah repot2".

Heru bertanya lagi,"Kalau begitu kenapa makanannya ga dimakan,katanya kakek sama

nenek selalu saling berbagi?" Si nenek menatap sang kakek dengan mesra sebelum menjawab,"Nak ,nenek sedang menunggu Gigi palsu yang ada di mulut kakek,soalnya gantian pakenya sama nenek.