cinta sejati

persetanlah dengan cinta, terkadang kita tak merasa perlu dengan cinta... tetapi bila malam tiba, kita teringat orang-orang yang kita cintai, orang yang pernah dekat dengan kita... merintih sendirian, mau telpon siapa, dengan kondisi yang tidak memungkinkan untuk menelpon.. beginilah hidup, terkadang kita diatas, terkadang kita di bawah... semua persepsi, rasa bersyukur saja lah yang harus melandasi, apapun kondisi kita...

keterpurukan, dan disaat seperti inilah aku begitu memerlukan seseorang tetapi semua menghilang... entah siapa, atau mungkin tidak ada lagi, seseorang yang merindukanku lagi... mewarnai sepinya malam, bersenda gurau seperti dahulu.. cinta sejati, tanpa balas, dulu ku banyak menolak sekarang ku tak punya apa-apa... semua bisa cepat menghilang, dan disaat seperti inilah biar TUHAN yang menentukan jalanku... Seperti di padang gurun mungkin, tiada air yang benar-benar murni untuk diminum, Sally yang terlalu sendiri sehingga Jack pun berlalu tanpa suara pula... ach... lebay... ;)

Mudah-mudahan di perjalanan ini kutemukan pula cinta sejatiku yang selalu menungguku, mengharapkanku apa adanya, seperti dulu aku di matanya... Setiap orang pasti punya pengagum rahasia, tapi memang jalan hidup tak sejalan, terkadang kita bisa bersamanya, atau bersama orang yang kita puja... ataupun sendirian... Jika ini adalah papan catur maka biarkanlah kudaku berbelok belok dan kutemukan iramaku sendiri mencari orang-orang yang aku bisa singgah dalam pondok hatinya... amin, dan semoga itu cinta sejati...